Gambar diambil dari Pixabay |
Sepintaskopi.com - Tidak heran jika kopi memiliki segudang manfaat, ternyata dalang dibalik semuanya manfaat kesehatan itu adalah kandungan asam klorogenat. Kandungan ini banyak membantu para penikmat kopi untuk terbebas dari resiko serangan penyakit.
5 Manfaat Asam Klorogenat yang Terkandung di Dalam Kopi
Asam klorogenat merupakan jenis asam yang paling banyak terkandung di dalam biji kopi. Saat biji kopi belum melalui proses roasting kadar asam ini mencapai 8%. Sedangkan, setelah mengalami proses roasting kadarnya turun menjadi 4%. Berikut ini beberapa manfaat asam terbesar yang terkandung di dalam kopi.
1. Antivirus Hepatitis B
Kandungan klorogenat pada kopi sudah terbukti dapat menjadi penghambat pertumbuhan hepatitis B di dalam tubuh. Penelitian menjelaskan klorogenat bisa mencegah virus hepatitis baik secara in vivo maupun in vitro.
2. Antioksidan
Jika dibandingkan dengan aktivitas antioksidan kafein, bisa dibilang asam klorogenat lebih intens. Asam ini juga bisa menjadi antioksidan bagi tubuh para sahabat ngopi sekalian.
Antioksidan yang terkandung di dalam asam ini mampu mencegah kerusakan pada usus. Kerusakan pada usus yang disebabkan oleh ROS (Reactive Oxygen Species). Sedangkan, klorogenat mampu menghilangkan kandungan ROS ini.
3. Antihipertensi
Asam klorogenat bisa menjadi obat hipertensi tapi jika hipertensi yang diderita masih dalam tahap ringan. Hal ini dibuktikan melalui penelitian menggunakan kopi hijau, di mana pasien mengalami penurunan tekanan darah sesudah meminum ekstrak kopi hijau.
Konsumsi ini dilakukan dengan konsisten selama dua belas minggu. Jadi untuk Kamu yang ingin mencobanya, pastikan Kamu mengonsumsi kopi dengan konsisten.
4. Antidiabetes
Sudah bukan rahasia lagi dong tentunya, jika kopi mampu mencegah resiko diabetes tipe dua. Ternyata aktor dari khasiat kopi tersebut adalah adanya si klorogenat ini. Hebatnya asam ini mampu mengontrol metabolisme glukosa dan lemak serta meningkatkan kinerja insulin.
Baca juga : Berapa sih Kandungan Kafein Pada Kopi?
5. Hepatoprotektor
Terlalu banyak mengonsumsi obat paracetamol dapat mengakibatkan gangguan pada hati. Asam terbanya yang terkandung dalam kopi ini akan melindungi organ hati dari efek samping berupa kerusakan hati yang ditimbulkan oleh obat paracetamol.
Faktor yang Ikut Mempengaruhi Kandungan Asam Klorogenat Pada Kopi
Kopi tumbuh di lahan dengan kondisi geografis yang berbeda-beda. Inilah juga salah satu hal yang mempengaruhi kandungan asam klorogenat pada kopi. Lalu apa saja faktor-faktor lain yang ikut mempengaruhi kandungan asam tersebut, jawabannya ada di sini.
1. Jenis Biji Kopi
Biji kopi robusta memiliki kandungan lebih banyak dibandingkan dengan biji kopi arabika. Terutama jika biji kopi belum melalui tahap roasting.
2. Penanaman
Teknik penanaman juga turut mempengaruhi kandungan asam klorogenat pada kopi. Misalnya saja penggunaan pupuk baik pupuk organik maupun kimia, perawatan, dan teknik-teknik yang digunakan petani untuk menanam kopi.
3. Jenis Tanah
Perbedaan jenis tanah ini tercermin dari adanya perbedaan kandungan asam antara kopi arabika dan robusta. Bahkan setiap kopi dengan jenis yang sama apabila ditanam di kondisi tanah yang berbeda akan mempunyai kandungan asam yang berbeda pula.
4. Penyangraian
Sebelum disangrai biji kopi memiliki kandungan asam klorogenat lebih banyak dibandingkan setelah disangrai. Kandungan asam tersebut cenderung akan diuraikan menjadi bentuk zat yang lain setelah proses sangrai.
Selain keempat faktor tersebut ada juga faktor lain seperti kultivar dan iklim yang ikut mempengaruhi kandungan asam klorogenat pada biji kopi. Nah, itulah dia informasi tambahan mengenai asam yang paling banyak terkandung di dalam kopi. Simak terus info seputar kopi hanya di sepintaskopi.com.
Komentar
Posting Komentar